6 Kesalahan Fatal Pebisnis Pemula & Cara Menghindarinya

Memulai bisnis memang penuh tantangan. Banyak pebisnis pemula yang antusias di awal, namun akhirnya harus menutup usaha mereka lebih cepat dari yang dibayangkan.
Error 1. Kurang Menyusun Rencana Bisnis
Banyak pemilik usaha segera memulai usaha tanpa blueprint detail. Faktanya, rencana usaha merupakan arah besar agar perdagangan mampu berjalan lebih lama.
Error Kedua, Mengabaikan Kontrol Modal
Kontrol keuangan biasa menjadi tantangan besar. Pemilik usaha sering mencampur modal personal dengan modal usaha. Hal ini membuat cash flow kurang teratur.
Kekeliruan 3. Gagal Mengerjakan Riset Konsumen
Tak sedikit bisnis kolaps karena pebisnis kurang mengerjakan penelitian target. Jika tanpa riset konsumen, bisnis kurang mengerti kebutuhan target.
Kesalahan 4. Terlalu Fokus Pada Layanan, Mengabaikan Promosi
Pebisnis pemula banyak berpikir bahwa layanan berkualitas akan pasti laris. Faktanya, tanpa strategi marketing, barang bagus tidak diketahui konsumen.
Error #5: Tidak Mengelola Tenaga Kerja
Usaha tak mampu tumbuh seorang diri. Mengabaikan tim ialah error serius. Pekerja yang loyal mampu menjadi kekuatan besar bagi bisnis.
Error Keenam, Tidak Penyesuaian Pada Kondisi Pasar
Dunia perdagangan cepat berubah. Pengusaha baru yang minim mampu menyesuaikan diri akan susah bersaing. Kesiapan agar berubah adalah faktor penting agar usaha tetap kompetitif.
Penutup
Runtuhnya usaha awal sering tidak disebabkan oleh modal terbatas, tetapi karena error mendasar. Melalui mengenali enam error fatal ini, Anda sanggup mengurangi potensi kolaps dan menciptakan usaha makin kuat.




